3 Kontroversi yang Terjadi di Laga Barito Putera Vs Bali United

Bali United berhasil menumbangkan Barito Putera dengan skor 2-1 di Stadion Demang Lehman, Banjarmasin, Jumat (6/3) malam WIB. Namun sayangnya laga seru ini harus diwarnai tiga keputusan kontroversi dari pengadil lapangan, Sigit Budiyanto.

Bali United mampu meraih kemenangan berkat gol Stefano Lilipaly (15') dan Lerby Eliandry (66'). Sedangkan gol balasan Barito Putera diciptakan oleh Kahar Muzakkar (84').

 

Baca juga: Tua-Tua Keladi, 5 Pesepak Bola Berusia Senja yang Masih Bertaji di Liga 1 2020

 

Bisa dibilang sepanjang 90 menit, laga ini berlangsung seru dan sengit. Kedua tim tampak ngotot melancarkan serangan demi memburu gol.

Tapi sayangnya, ada beberapa keputusan kontroversial yang terjadi sepanjang laga. Wasit Sigit Budiyanto beserta jajarannya banyak mengambil keputusan yang patut untuk dipertanyakan.

Berikut adalah sederet keputusan kontroversial wasit yang memimpin laga Barito Putera vs Bali United.

1. Pelanggaran Keras OK John

Jalannya laga sepanjang 90 menit berlangsung keras. Buktinya, wasit harus mencabut enam kartu kuning untuk kedua kesebelasan.

Tapi saat itu, sebenarnya ada beberapa keputusan yang patut dipertanyakan soal pemberian kartu kuning. Yakni, tekel dua kaki yang dilakukan OK John terhadap pemain Bali United, Lerby Eliandry.

 

Baca juga: Liga 1 2020: Teco Syukuri 3 Poin Pertama Musim Ini

 

Secara peraturan, pelanggaran seperti ini biasanya mendapatkan kartu kuning atau bahkan kartu merah. Tapi sayang foul ini tidak dianggap pelanggaran oleh wasit.

Tapi sayangnya saat momen tekel dua kaki itu terjadi, wasit hanya memberi kartu kuning kepada OK John. Tekel pun ditujukkan kepada orang yang sama, Lerby.

Alhasil, OK John bisa menyelesaikan pertandingan hingga usai.

2. Gol Handsball Kahar Muzzakar

Barito Putera berhasil mencetak gol balasan lewat gol pemain muda Kahar Muzzakar.

Gol ini berawal dari sepakan keras kaki kiri Rizky Pora yang membentur kaki Willian Pachecho. Bola pun meluncur deras dan datang ke Kahar Muzzakar.

Tampak dari tayangan ulang, bola sempat membentur paha Kahar dan terlihat menyerempet sedikit ke tangan Kahar. Bola pun masuk ke dalam gawang Wawan Hendrawan.

Kira-kira kena tangan gak yah gol Kahar?

3. Anulir Gol Onside Melvin Platje

Momen ini mungkin yang paling disayangkan. Pasalnya, hakim garis memutuskan menganulir gol onside striker Bali United, Melvin Platje.

Kejadian berawal saat Kadek Agung melepaskan umpan terobosan ke barisan pertahanan Barito Putera. Platje pun lolos dari pengawalan dan langsung melepaskan tembakan kaki kanan.

Sayangnya gol ini justru dianulir oleh hakim garis. Padahal dari tayangan ulang terlihat Melvin Platje benar-benar dalam posisi tidak offside.

Wah sangat disayangkan ya!

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini

 

Berita Terkait