Pengamatsepakbola.com - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong mengakui kekalahan dari Vietnam. Namun, ia merasa timnya dirugikan oleh Panitia Pelaksana (Panpel) SEA Games 2021.

Timnas U-23 takluk dari Vietnam dengan skor 3-0. Kekalahan ini membuat Timnas U-23 berada di peringkat keempat di atas Timor Leste.

“Memang sebuah pertandingan kami bisa menang, tapi juga bisa kalah,” ujar Shin Tae-yong saat sesi konferensi pers setelah pertandingan.

Meski mengakui kekalahan, Coach Shin merasa timnya dirugikan oleh panpel SEA Games 2021. Salah satunya adalah kualitas lapangan latihan.

“Saat kami sampai di Vietnam memang dapat banyak kerugian. Seperti lapangan latihan yang kualitasnya di bawah lapangan SD. Saya pertama kali merasakan seperti ini, apalagi ini turnamen Internasional. Tapi kami diberikan kualitas lapangan seperti itu.”

Berbanding terbalik dengan Indonesia, Vietnam mendapat lapangan latihan yang bagus. Hal ini disesalkan oleh sang pelatih.

Baca juga: Sayangkan Gol Pertama Vietnam, Shin Tae-yong: Itu Offside!

“Untuk Vietnam, lapangannya sangat baik dan sebagai tuan rumah, dapat banyak keuntungan. Walau pun kami datang sebagai tim tamu, tapi harusnya diperlakukan dengan fairplay.”

Perlakuan yang tak adil ini diakui mampu memengaruh mental para pemain. Namun, ia memastikan persiapan tim tidak akan terganggu.

“Secara psikologis, mereka terganggu. Meski begitu, kami mempersiapkan turnamen ini dengan baik.”

Peluang Timnas U-23 untuk lolos masih terbuka. Pada laga selanjutnya, Timnas U-23 akan melawan Timor Leste pada 10 Mei mendatang.

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru BRI Liga 1! Caranya Download dulu aplikasi Pengamat Sepak Bola di sini