Apa Itu Poacher dan False 9? Ini Dia Peran-peran Striker dalam Sepak Bola

Dalam dunia sepak bola terdapat banyak posisi berbeda. Ada pemain yang bertugas untuk bertahan atau ada yang menyerang. Namun menariknya dalam beberapa posisi itu terdapat peran-peran yang berbeda pula.

Dalam tulisan kali ini, akan dibahas role-role di posisi striker. Ternyata pemain yang berposisi striker memiliki banyak peran berbeda-beda pula.

Nah Bola Nusantara akan coba mengulas peran-peran yang ada di posisi striker. Berikut ulasannya:

1. Deep Lying Forward

Striker dengan peran ini akan memiliki kecendrungan untuk turun ke tengah lapangan dan meninggalkan kotak penalti. Itu dilakukan agar sang striker bisa mendapatkan bola dan tidak terdeteksi bek-bek lawan.

Bisa juga striker ini memiliki tugas untuk menarik bek tengah lawan agar meninggalkan posisinya. Biasanya striker dengan karakter seperti ini memiliki kemampuan untuk menahan bola dan kemampuan passing yang ciamik.

Contoh: Boaz Solossa (Persipura)

2. Advanced Forward

Penyerang dengan peran ini memiliki tugas utama untuk mengancam gawang lawan. Istilah ujung tombak sangat tepat disematkan pada striker dengan peran seperti ini.

Striker ini bisa memiliki tugas utama mencetak gol. Tapi dia juga bisa menjadi kreator bagi timnya.

Peran lainnya yakni memburu bola lepas dan menjadi orang pertama yang melakukan posisi bertahan untuk segera mendapatkan bola.

Contoh: Ilija Spasojevic (Bali United), Marko Simic (Persija)

3. Poacher

Poacher adalah tipikal striker yang memiliki tugas utama lolos dari pengawalan bek-bek lawan. Striker ini akan selalu berusaha mengalahkan jebakan offside tim lawan.

Bisa dibilang tujuan utamanya adalah mencetak gol. Bagi seorang poacher, seluruh perhatiannya akan dicurahkan untuk mencetak gol semata.

Contoh: David da Silva (Persebaya)

4. Target Man

Striker dengan peran target man biasanya memiliki keunggulan dari segi fisik. Mereka bisa bertubuh tinggi ataupun kekar. Itu bertujuan untuk bisa memenangi duel udara atau sekadar menahan bola.

Perannya tak cuma mencetak gol. Dia bisa juga ditugaskan sebagai tembok pantul bagi lini kedua mencetak gol.

Contoh: Herman Dzumafo (Bhayangkara FC)

5. Complete Forward

Ini adalah karakter striker yang paling lengkap. Mereka memiliki kemampuan menahan bola, insting mencetak gol hingga kekuatan fisik.

Mereka bisa menciptakan peluang untuk diri sendiri atau pemain lain. Tak cuma itu, jika mendapatkan kesempatan mencetak gol, complete forward bisa mengeksekusi sendiri untuk menjadi gol.

Contoh: Ezechiel Ndouassel (Persib Bandung)

6. Preassure Forward

Striker ini mungkin sedang tren di sepak bola dunia. Penyerang dengan peran preassure forward sangat tepat jika memainkan taktik menekan.

Tugas utamanya adalah memberikan tekanan ke pertahanan lawan. Dia bahkan bisa langsung mengejar saat kiper menguasai bola. Tak cuma itu, dia tidak terbatas posisi dan bisa mengejar bola bahkan sampai ke sisi sayap atau lapangan tengah.

Biasanya striker ini akan diduetkan dengan penyerang yang memiliki peran berbeda.

Contoh: Kushedya Hari Yudho (Arema FC)

7. False 9

False 9 adalah tipe striker tunggal yang tidak umum atau penyerang tapi lebih condong ke lapangan tengah.

Tujuan utama False 9 adalah menciptakan ruang di lini depan. Saat dia mundur ke tengah lapangan maka bek tengah akan tertarik dan meninggalkan ruang di belakang.

Seorang False 9 juga tidak jarang terlibat dalam permainan bersama para gelandang. Peran ini tidak terlalu berbeda dengan Deep Lying Forward

Contoh: Osvaldo Haay dan Manu Jalilov di Persebaya

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini

Berita Terkait