Kapten Persija Jakarta, Andritany Ardhyasa menolak ketika dia disebut jebolan Persib Bandung. Andritany menyebutkan bahwa dirinya adalah alumni Diklat Ragunan.

Kabar sang pemain adalah alumni Diklat Persib Bandung karena sang pemain sempat bermain untuk Diklat Persib. Andritany memang tak menolak bahwa dia pernah bermain untuk Diklat Persib, tapi dia menolak ketika dia disebut jebolan Persib.

“(Wawancara) ini jangan dipotong, biar semua orang tahu bahwa Andritany itu bukan dari Diklat Persib. Andritany itu awalnya dari Diklat Ragunan. Di Persib itu hanya dipinjamkan untuk main di Piala Soeratin tahun 2007,” kata Andritany dalam sebuah wawancara di chanel Jebreeet Media TV.

Baca juga: Kirim Surat, 14 Klub Liga 1 Ingin PT LIB Gelar RUPS

Andritany pun menceritakan awal mula dirinya bisa bermain untuk Diklat Persib. Saat bermain di Piala Soeratin, kiper Timnas Indonesia ini bermain bersama Dedi Kusnandar dan Rachmat Latief.

“Pertama saya mau ke Jepara sama Ramdani, saya tapi dicoret. Akhirnya saya diajak teman ke Bandung, main bareng Rachmat Latief, Dedi Kusnandar, Munadi. Rupanya saya dicoret Jepara dan pindah ke Persib, saya juara Piala Soeratin,” lanjutnya.

Andritany pun bercerita bahwa dirinya diajak kembali ke Persib Bandung, tetapi batal. Ia diminta untuk bermain di klub lain.

Baca juga: Bukan Karena Uang, Ini Alasan Sandy Walsh Ngebet Bela Timnas Indonesia

“Tahun berikutnya saya mau balik ke Persib, tapi Diklat Ragunan enggak ngizinin karena Diklat Ragunan mendapat surat dari ASIOP Apacinti, semua pemain dari ASIOP harus main di Persija Barat,” ujar Andritany menambahkan.

“Makanya kalau semua orang bilang kalau Andritany itu dari Diklat Persib itu bisa dikatakan salah, Andritany itu dari Diklat Ragunan. Habis juara itu saya kembali ke Diklat Ragunan,” tutupnya.

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini