GM Arema FC Keluhkan Jadwal Liga 1 2019

Sumber Gambar : Suci Rahayu
General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo, mengeluhkan pembagian jadwal Liga 1 2019. Menurut Ruddy, jadwal tersebut kurang cocok diterapkan di Indonesia.
“Sebenarnya bukan protes, saya yakin mereka juga punya alasan, mungkin mengejar regristrasi AFC itu,” buka Ruddy.
Baca Juga: Penyebab Arema FC Akhiri Kerja Sama dengan Robert Lima
Ia melanjutkan jadwal yang terlalu mepet dan minimnya waktu pemulihan menjadi kendala. Pasalnya, ada jarak yang harus ditempuh sebuah tim untuk menjalani partai away, dan peta geografis Indonesia tidak memungkinkan untuk melakukan recovery secara singkat.
Ketika menjalani laga away dengan jarak jauh, ada waktu pemulihan yang dipotong untuk perjalanan. Di sisi lain, dalam perjalanan ada kelelahan yang menumpuk sehingga pemain butuh waktu tambahan untuk beristirahat.
“Sebenarnya kalau Indonesia wilayahnya seperti di Malaysia, jadwal ini tidak masalah. Sangat capable dan bisa ditoleransi. Masalahnya kan ada waktu kami harus bermain di Papua, Padang, wilayah yang menjadikan sedikit masalah," paparnya.
“Tetapi, sejujurnya kalau antar home base ini tidak terlalu jauh seperti Malaysia hanya dua pulau, sangat layak dan masih bisa masuk dalam rencana recovery pelatih,” ucap Ruddy.
Kendati demikian, Ruddy mengaku Arema menerima jadwal tersebut dan menjalankannya. Untuk soal waktu pemulihan akan diakali sebaik mungkin oleh tim pelatih dan manajemen.
Baca Juga: Tak Lepas Pavel Smolyachenko, Ini Pertimbangan Arema FC
Selain masalah waktu jeda antar pertandingan, Ruddy juga menyoroti empat jadwal pertama Arema FC. Pasalnya, pada awal musim Singo Edan sudah dihadapkan dengan empat tim tangguh, yakni Persela Lamongan, Persib Bandung, Persebaya Surabaya, dan PSM Makassar.
“Dan Arema kalau dilihat dari draf jadwal itu tidak ada kata pemanasan, langsung tancap gas melawan tim-tim besar,” tandasnya.