Haruna Soemitro Kritik Konflik Internal di Tubuh PT LIB

Konflik internal yang terjadi dalam tubuh operator liga, PT Liga Indonesia Baru (LIB) mendapat perhatian sejumlah pihak. Salah satunya adalah anggota Komite Eksekutif, Haruna Soemitro yang melancarkan kritik terhadap riak di internal LIB.

Seperti diketahui jika konflik di internal LIB terjadi setelah beberapa direktur mereka mengeluarkan surat tidak percaya kepada Cucu Somantri. Mosi tersebut dikeluarkan karena Cucu dianggap melakukan tindakan nepotisme dan praktik monopoli dalam tubuh LIB.

Ketiga direktur yang mengeluarkan mosi tidak percaya yakni Direktur Operasional Sudjarno, Direktur Bisnis Rudi Kangdra, dan Direktur Keuangan Anthony Chandra Kartawiria mereka juga mengirim surat kepada seluruh pemegang saham perihal mosi tidak percaya tersebut. Namun hal tersebut justru mendapat kritik keras dari Haruna yang menyebut ketiganya justru tak layak ikut terlibat dalam pengelolaan sepak bola Indonesia.

 

Baca juga: Klub Sepak Bola Tempat Kelahiran Tokoh Politik di Indonesia

 

"Tontonan atau kejadian-kejadian yang terjadi antara PSSI dan PT LIB bikin saya geli," kata Haruna.

"Komunikasi kok pakai saling kirim surat cinta dan saling menggalang dukungan dengan memberi tembusan ke semua klub," sambung pria yang juga menjabat sebagai Direktur Madura United tersebut.

Pria yang saat ini juga menjabat sebagai Exco PSSI tersebut, mengaku kesal dengan tindakan ketiga direktur tersebut. Haruna mengkritik bahwa menurutnya ketiga direktur tersebut tak layak terlibat di LIB sebagai perusahaan yang berafiliasi kepada PSSI.

"Aturan mana ada direksi bisa membuat mosi tidak percaya kepada dirut? Jika ada masalah di perusahaan itu kenapa tidak dilaporkan ke komisaris?" tegasnya.

 

Baca juga: Ini Dia 6 Pemain Satu Tim Terlama di Liga Indonesia, Ada yang Sampai 13 Tahun!

 

Sementara itu disisi lain, Direktur Bisnis PT LIB Rudi Kangdra memberi penjelasan terkait surat tersebut bukanlah mosi tidak percaya. Rudi mengatakan maksud dari dikeluarkannya surat tersebut untuk memberitahukan kondisi internal kepada seluruh pemegang saham LIB.

"Orang-orang yang pernah membuat mosi tidak percaya itu saya anggap orang yang tidak memiliki integritas yang baik, bahkan berbahaya. Mereka harus masuk daftar persona non grata (orang yang tak diinginkan) tidak boleh terlibat di perusahaan yang berafiliasi kepada PSSI," kesal Haruna.

 

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini

Berita Terkait