PSSI sudah melemparkan opsi untuk menggelar kembali kompetisi Liga 2 2020 pada Oktober mendatang. Rencananya Liga 2 akan dipusatkan di Pulau Jawa dengan sistem home tournament.

Namun, venue home tournament hingga kini juga belum ditentukan oleh PSSI. Dan terkait venue ini, tim kontestan dari Liga 2 grup barat, PSMS Medan punya usulan untuk lokasi tuan rumah home tournament nanti.

Sesuai wacana yang dilemparkan, home tournament akan dibagi jadi empat grup dengan masing-masing berisi enam tim.

Baca juga : Demi Atmosfer Pertandingan, PSS Sleman Berharap Tetap Ada Penonton

Fase berikutnya adalah juara dan runner-up tiap grup berhak melaju ke fase delapan besar. Selain itu, diwacanakan pula bahwa kompetisi tahun ini bakal tanpa degradasi namun memiliki jatah dua tiket promosi ke Liga 1 2021.

“Jika ada empat grup dan pertandingan digelar di stadion yang memiliki lampu penerangan, maka satu hari dapat mempertandingkan empat tim. Dan kalau bisa dimainkan serentak, yang memungkinkan kompetisi cepat selesainya," kata sekretaris umum PSMS Medan, Julius Raja.

Baca juga :  Tidak di Bawah PT LIB, Kontestan Liga 2 2020 Munculkan Ide Bikin Operator Kasta Kedua Sendiri

Untuk venue ini, dia menunjuk Stadion Patriot Bekasi, stadion di Bandung, Stadion Manahan Solo dan bisa juga digelar di stadion di Pulau Kalimantan yang sudah terbiasa menggelar laga malam.

Dan rencana memusatkan kegiatan home tournament di Pulau Jawa disebutnya juga tidak menjadi masalah bagi PSMS. Terpenting, dia melanjutkan, adalah mengikuti protokol dan rambu-rambu yang ada.

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini