Jika Liga 1 Tanpa Degradasi, Apa Pendapat Pelatih Persela?

PSSI mengadakan rapat secara virtual dengan seluruh klub Liga 1 dan Liga 2 pada Selasa (2/6/2020) kemarin. Salah satu gagasan yang mengemuka adalah meniadakan sistem degradasi.

Gagasan itu kabarnya muncul dari ketua PSSI Mochamad Iriawan. Meski tidak ada sistem degradasi, dua klub dari Liga 2 tetap memiliki jatah promosi. Artinya, Liga 1 musim depan bakal diikuti oleh 20 klub.

Pelatih Persela, Nil Maizar menganggap wacana tersebut pasti ada sisi positif dan negatifnya. Akan tetapi, andai wacana tersebut benar adanya, Nil mengaku tak masalah.

 

Baca juga: Soal Wacana Liga 1 Digelar September, Pelatih Persela Ikut Anjuran Pemerintah dan PSSI

 

“Sampai hari ini (Selasa,red) belum ada suratnya. Kalau tanpa degradasi pasti ada plus minusnya juga. Tapi kalau saya nggak masalah, kalau itu memang aturan enggak apa-apa,” ucap Nil.

Persela sendiri, ketika kompetisi dihentikan pada pekan ke-3, berada di posisi buncit klasemen Liga 1. Laskar Joko Tingkir menjadi satu-satunya tim yang belum meraih poin dalam tiga laga awal.

Nah, andaikan kompetisi dilanjutkan tanpa degradasi, Nil memastikan anak didiknya tetap akan bermain fight. Menurutnya, format tanpa degradasi itu tidak akan memengaruhi semangat bertanding pemain Persela.

 

Baca juga: Diincar Muangthong United, Ini Penjelasan Febri Hariyadi

 

“Paling penting di pertandingan, harga diri kan utama juga. Jangan sampai tidak ada degradasi latihan jadi semena-mena, bertanding seenaknya, nggak juga. Tetap kami siap fight untuk pertandingan.”

“Masak kami bertanding untuk kalah, kalau saya harga diri Persela di atas segalanya,” tegas Nil dengan mantap.

 

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini

 

Berita Terkait