Pemain Liga 1 Banyak Terpapar Virus Covid-19, Menpora Beri Peringatan Tegas ke PSSI

Pengamatsepakbola.com - Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali kirimkan peringatan tegas kepada PSSi soal banyaknya pemain BRI Liga 1 yang terpapar virus covid-19. Bahkan, Amali mengatakan jika masalah ini tak segera terselesaikan bisa saja jalannya kompetisi terganggu.
Dalam beberapa waktu terakhir, BRI Liga 1 ikut terimbas paparan virus Covid-19. Berawal dari Arema FC yang menyatakan ada lima pemainnya yang positif virus ini.
Lalu Persija Jakarta mengumumkan pemain sayap andalan mereka, Riko Simanjuntak sedang menjalani karantina mandiri karena diduga terpapar juga virus Covid-19.
Setelah itu giliran Persib Bandung menyatakan ada 9 pemain yang terpapar virus Covid-19. Alhasil, Persib tidak bisa menurunkan pemain asingnya saat menang 1-0 atas Persikabo 1973 di pekan ke-21 BRI Liga 1.
Teranyar, Persebaya menyatakan setidaknya ada tiga pemain inti yang juga positif Covid-19.
Baca juga:
BREAKING: 9 Pemain Persib Positif Covid-19
BRI Liga 1 2021-2022: Ini 3 Pemain Persebaya yang Positif Covid-19
BRI Liga 1 2021-2022: Tampil Pincang, Persib Kalahkan Persikabo
Melihat situasi seperti ini, Amali kembali mengingatkan kepada PSSI agar komitmen soal protokol kesehatan harus kembali diingatkan kembali ke klub-klub Liga 1.
"Saya sudah berkoordinasi dengan PSSI, menanyakan tentang terpaparnya beberapa pemain Liga 1. Saya sudah minta supaya PSSI mengingatkan kembali kepada klub-klub peserta Liga 1 untuk memperketat prokes sesuai komitmen mereka seperti yang sudah disepakati sebelum bergulirnya Liga 1," kata Menpora Amali dikutip dari laman resmi Menpora.
"Saya ingin mengingatkan kembali bila komitmen awal yang sudah disepakati tidak diperhatikan, maka akan mengganggu kelancaran jalannya kompetisi, ini akan merugikan semua pihak termasuk klub itu sendiri beserta para pemainnya," tegasnya.
Tentu saja hal ini menjadi pertanyaan kenapa para pemain tersebut masih bisa terpapar virus Covid-19. Padahal Liga 1 sendiri menerapkan sistem bubble yang membuat pergerakan para pemain terbatasi.
"Manajemen klub harus lebih memperketat lagi dan menjaga timnya supaya mematuhi bubble sistem yang berlaku. Hanya dari hotel tempat menginap ke tempat pertandingan dan sebaliknya, jangan sampai keluar dari area itu.
Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru BRI Liga 1! Caranya Download dulu aplikasi Pengamat Sepak Bola di sini