Persebaya Sampaikan 4 Catatan yang Seharusnya Jadi Perhatian LIB, Apa Saja?

Sumber Gambar : Rizka Perdana Putra/bolanusantara.com
Bolanusantara - PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah mengadakan virtual manager meeting dengan seluruh klub Liga 1 pada Jumat (17/7/20). Persebaya Surabaya menyampaikan sejumlah catatan dari pertemuan tersebut.
LIB mengadakan virtual manager meeting untuk membahas kelanjutan Liga 1 dengan klub. Dalam rilis resmi kepada media, manajer Persebaya Candra Wahyudi memberikan empat buah catatan kepada LIB.
Pertama, LIB sampai saat ini dianggap belum mendapat rekomendasi dari pemerintah. Padahal lampu hijau dari pemerintah dianggap sangat penting untuk menentukan apakah liga tetap berlanjut atau tidak.
“Mereka belum berkoordinasi dengan BNPB terkait situasi perkembangan Covid-19. Di sisi lain, Persebaya sudah bertemu dengan Kepala BNPB Doni Monardo dan mendapatkan gambaran situasi perkembangan Covid-19 di Indonesia,” tulis Candra.
Baca juga: Liga 1 2020 Digelar Oktober, Ini Pembagian Tugas antara Klub dan PT LIB
Selain rekomendasi dari pemerintah, LIB sampai saat ini juga belum mendapat izin rekomendasi dari pihak berwenang di Yogyakarta. Padahal, LIB telah memutuskan untuk memusatkan kompetisi Liga 1 di Yogya.
“LIB belum mendapatkan kepastian izin dari pihak yang berwenang di Jogja. LIB baru berencana akan melihat situasi di Jogja,” kata Candra.
Kemudian soal hak komersial. Dalam pertemuan kemarin LIB menjanjikan nominal sebesar Rp 800 juta tiap bulan kepada klub. Padahal, sebelumnya, klub sudah meminta ada kenaikan hak komersial lebih dari Rp 1 milyar.
“LIB menjanjikan nominal Rp 800 juta perbulan mulai September sampai Februari 2021. Klub-klub meminta lebih, minimal Rp 1,2 Miliar sebagai kompensasi tanpa penonton,” kata Candra.
Baca juga: Terpusat di Pulau Jawa, Ini Daftar Resmi Homebase Klub-klub Liga 1 2020
Terakhir, soal protokol kesehatan. LIB memang telah menyusun sejumlah protokol kesehatan beberapa pekan lalu. Akan tetapi, menurut Persebaya, masih belum ada kejelasan soal teknis pelaksanaan protokol kesehatan tersebut.
“Salah satu kewajiban adalah melakukan tes swab kepada seluruh personel klub dalam durasi 14 hari sekali. Hanya, teknis pelaksanaan dan pembiayaannya belum jelas siapa yang menanggung,” ucap Candra.
Namun, lebih lanjut Candra menyatakan jika keputusan LIB masih belum final. Persebaya tampaknya masih menunggu keputusan lebih detail dari LIB dalam manager meeting selanjutnya.
“Tidak ada keputusan final dalam meeting kemarin. LIB berjanji membahas semua masukan klub dan akan menggelar pertemuan lagi secara tatap mata langsung maksimal 10 hari mendatang,” tandas Candra.
Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini