Soal Isu Mundurnya Bali dari Penyelenggara Piala Dunia U-20, Ini Kata Ketum PSSI

Ketua Umum PSSI, Mochammad Iriawan siap melakukan komunikasi dengan pemerintah setempat soal kabar yang menyebut Bali mundur sebagai salah satu kandidat penyelenggara pertandingan Piala Dunia U-20 2021.

Iriawan mengaku mendapat laporan bahwa Bali akan mundur sebagai salah satu kandidat penyelenggara pertandingan Piala Dunia U-20 2021. Bali mundur karena tidak siap untuk menyediakan lima lapangan latihan tim di Piala Dunia.

 

Baca juga: Jordan Webb, Mimpi Buruk Bali United dan PSM yang Menolak Klub Portugal

 

"Pengelola stadion Dipta Gianyar memang mengatakan demikian. Mereka belum bisa memastikan stadion latihan sisanya," kata Iriawan dilansir dari Antara.

"Kami akan komunikasi dengan pemerintah setempat seperti gubernur, apakah betul Bali memang mundur. Kami akan berangkat ke Bali untuk memastikan hal ini," tambahnya.

Bali jadi salah satu kota yang memang dipersiapkan sebagai penyelenggara pertandingan Piala Dunia U-20 2021 mendatang. Itu berarti, Bali harus menyiapkan lima stadion atau lapangan selain stadion utama yang akan digunakan untuk latihan tim peserta, sesuai dengan standar FIFA.

 

Baca juga: AFC Cup 2020, Tumbangkan Than Quang Ninh, Striker Bali United: Kami Semua Seperti Mesin!

 

"Stadion ini harus standarnya lima. Tidak perlu sebesar stadion utama, hanya lapangan yang standar dan harus ada pagar pembatas untuk pengamanan, ruang ganti pakaian pemain dan ruang ganti untuk persiapan latihan," tutur Iwan.

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini

 

Berita Terkait