Tak Buru-buru Bahas Kontrak, PSIS Tunggu Regulasi PSSI

Bolanusantara.com - Manajemen PSIS Semarang memutuskan untuk menunggu perkembangan terkait regulasi pembayaran gaji pemain pada bulan Juli–Agustus 2020. Karena regulasi soal pemberian gaji maksimal 25% dari PSSI hanya berlaku selama Maret, April, Mei, dan Juni. Artinya, belum ada dasar hukum yang bisa digunakan saat ini.

 “PSSI lagi mengejar regulasi bulan Juli-Agustus. Kalau September, Oktober sampai Februari sudah 50%, harusnya begitu. Yang belum diatur Juli dan Agustus,” kata CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi. 

“Kita belum melakukan (pembahasan terkait) hal itu, masih hati-hati, karena data yang kita terima belum lengkap,” ujarnya menambahkan.

Menurutnya, klub harus hati-hati dalam menyikapi renegoisasi kontrak. PSIS kita masih konsultasikan terus dengan tim hukum di klub, dan tetap menjalin komunikasi dengan pemain. PSIS akan mencari formula yang tepat, intinya win-win solution.

 

Baca juga: Persib Ikuti Aturan PSSI Perihal Besaran Gaji Pemain Liga 1 

 

Dikatakan, sebenarnya jika klub diwajibkan untuk membayar pemain 50%, atau minimal di atas upah minimum regional (UMR) kemampuan klub tidak sampai. Apalagi hanya dengan hak komersial Rp800 juta, dan tidak ada pemasukan dari sumber lainnya, bakal tidak mencukupi.   

“Dari tiket tidak ada, padahal itu adalah 70% sumber pendapatan klub. Berarti kemampuan kita tinggal 25%, itu setengahnya sponsor. Lha sekarang sponsor mundur semua, berarti tinggal kita menggantungkan pada subsidi atau hak komersial saja,” tuturnya.

Jika nanti sudah keluar semuanya hitungan dari PT LIB, manajemen akan merumuskan nilai kontrak baru pemain. Pihaknya akan transparan sama pemain, terkait kondisi klub saat ini. Ini agar mereka bisa memahami dan tetap bertahan di PSIS.

“Supaya mindset pemain ini tidak berpikir, saya pemain profesional, saya itu pemain bintang, bayaran saya harus tinggi. Situasi khusus ini kita akan buka. Kalau mau (bertahan) silakan, kalau tidak mau tidak apa-apa. Soalnya kita tidak mampu,” ujarnya.

 

Baca juga: Kedatangan Tamu Para Legenda Sepak Bola Indonesia, PSSI: Jas Merah!

 

Akan tetapi, jika nantinya tidak ada kompetisi, para pemain dan official PSIS sudah sepakat akan mendapatkan gaji 10% dari nilai kontrak, terhitung sejak Juli-Desember 2020.

 

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini

 

Berita Terkait