Virus Corona (Covid-19) menyebabkan aktivitas sepak bola di berbagai negara terganggu. Khusus di Indonesia, PSSI tak ingin virus Corona mengganggu jalannya Liga 1 2020. PSSI juga ingin Liga 1 2020 berakhir tepat waktu pada Oktober 2020.

Salah satu opsi yang bisa diambil oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) adalah dengan menggelar tanpa penonton. Meski begitu, PSSI tak menginginkan opsi tersebut diaplikasikan di Indonesia.

“Kita belum ada imbauan ke sana. Untuk Persija menjamu Persebaya kemarin pun sebenarnya kita berharap ada perwakilan suporter Persebaya hadir, berapapun yang mungkin hadir,” ujar Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dilansir Bola Nusantara dari laman resmi PSSI.

Baca juga: Liga 1 2020: Ketum PSSI Senang Ada Indikasi Perdamaian antara Aremania dan Bobotoh

Untuk pekan ketiga, PSSI tetap akan menggelar pertandingan seperti biasa. Pria yang kerap dipanggil Iwan Bule ini menyebutkan bahwa selama Pemerintah Indonesia belum memberikan keputusan apa pun, maka PSSI belum akan menghentikan kompetisi.

“Kami berharap Bhayangkara FC melawan Persija Sabtu nanti di Stadion PTIK tetap berjalan normal. Tapi seandainya tidak, kita akan komunikasikan dengan Direktur LIB apakah misalnya harus berjalan tanpa penonton seperti PSM melawan Kaya FC Filipina di Stadion Madya sore ini,” lanjutnya.

Baca juga: Penentuan Venue Piala Dunia U-20, Ini Jadwal FIFA Datang ke Indonesia

Keputusan untuk tetap menggelar pertandingan meski virus Corona mulai mengancam adalah karena PT LIB dan PSSI telah menyusun jadwal dengan tepat. Pada akhir tahun 2020, Timnas Indonesia akan bermain di Piala AFF 2020.

“Sangat disayangkan jika Liga 1 yang sudah berjalan tepat waktu, disiapkan secara sistematis, koordinasi dengan keamanan berjalan dengan baik kemudian harus mengalami penundaan,” tutupnya.

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini