PSS Sleman saat ini sedang menjalani masa istirahat atau libur usai laga lawan Persib Bandung, Minggu 15 Maret 2020 lalu. Di masa jeda ini, manajemen Super Elang Jawa akan ikut terlibat aktif menghadapi wabah virus Corona yang tengah menjadi perhatian dunia saat ini.

Rencananya, PSS akan menjalani tes virus Corona, selain menggelar latihan tertutup. Ini terkait dengan kebijakan PSSI menghentikan sementara Liga 1 2020 dalam kurun dua pekan kedepan.

Baca juga :  Pujian Aji Santoso Buat Bek 18 Tahun Persebaya

Asisten manajer PSS, M Eksan mengatakan bahwa manajemen sudah berkoordinasi dengan tim pelatih terkait rencana penerapan tes virus Corona serta latihan tertutup ini. “Rencananya tes akan digelar usai tim menjalani libur selama tiga hari. Namun memang untuk teknisnya, sedang kami koordinasikan dengan tim pelatih,” kata M Eksan, Senin (16/3/2020) malam.

Saat ini manajemen masih membahas lokasi latihan tertutup dengan tim pelatih. Stadion Maguwoharjo, Sleman atau lapangan Yogyakarta International School nampaknya bakal menjadi pilihan untuk pelaksanaan latihan tertutup nantinya.

Baca juga :   Menpora Apresiasi PSSI Yang Tunda Liga 1 2020

Sementara itu, pelatih PSS, Dejan Antonic, sudah memberi Guilherme Batata dkk libur selama tiga hari usai laga melawan Persib. “Saya sudah sampaikan ke mereka, untuk tetap di rumah jangan banyak keluar. Nanti kita akan ada tempat latihan. Di mana, enggak ada orang bisa masuk,” kata Dejan.

PSS sepanjang tiga laga awal Liga 1 2020 belum juga mampu memetik kemenangan. Dua kali kalah dan sekali imbang menjadi hasil yang didapat. Akibatnya, PSS kini menjadi penghuni zona degradasi.