Bali United tidak mau terburu-buru untuk menyikapi usulan tentang penghentian Liga 1 2020. Kompetisi ini sedang terhenti, sejak bulan lalu, karena virus corona di Indonesia.

Akibat virus corona yang belum mereda di Indonesia, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru menghentikan sementara Liga 1 2020 hingga 29 Mei mendatang. Namun, ada juga kemungkinan kompetisi dibatalkan jika pandemi virus corona di Indonesia belum berakhir.

Baca juga: Imran Nahumarury Ungkap Keinginan Glenn Fredly yang Belum Terwujud

Belum lama ini, salah satu klub peserta Liga 1 memberikan usulan untuk penghentian Shopee Liga 1 2020. Usulan tersebut muncul setelah diucapkan oleh anggota Komite Eksekutif (EXCO) PSSI sekaligus direktur Madura United, Haruna Soemitro.

Usulan itu terucap dari Haruna dengan alasan jika Liga 1 2020 tetap digelar akan berdekatan dengan bursa transfer yang dibuka FIFA pada pekan kedua Juli dinilai tak ideal. Pilihan terbaik menurutnya adalah fokus ke Liga 1 2021.

Namun, CEO Bali United, Yabes Tanuri enggan terburu-buru menyikapi usulan tersebut. Mereka hanya mau menunggu keputusan dari PSSI sebagai otoritas tertinggi di sepak bola Indonesia.

"Kami lihat saja dulu perkembangan Covid-19 ini bagaimana. Itu concern kami saat ini. Dan juga bagaimana caranya kami bisa membantu mencegah (virus corona) itu," ucapnya.

Baca juga: Meski Minta Kasus Saddil Diselesaikan Secara Kekeluargaan, Bhayangkara FC Tetap Hormati Hukum

"Kami memang masih menunggu dulu bagaimana kelanjutannya nantinya," tutur Yabes Tanuri menegaskan.

Sebelum terhenti akibat virus corona, Bali United berada di posisi kedua dengan mengemas tujuh poin. Mereka tertinggal dua angka dari Persib Bandung.

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini