Bolanusantara.com- PSIS Semarang ternyata masih ada di hati Petar Planic. Bek tengah asal Serbia ini berharap suatu saat bisa kembali berseragam Mahesa Jenar, meski usianya kini sudah memasuki 31 tahun. Petar baru saja mengukir sejarah dalam kariernya di sepak bola profesional, setelah mengantarkan Maziya Sport and Recreation (SR), klub asal Maladewa, menjuarai kompetisi Liga Utama.

Mantan bek PSIS Semarang Petar Planic berhasil mengantarkan klub Maziya SR, menjuarai Dhivehi Premiere League pada musim 2019/2020. Dalam kompetisi yang sudah berakhir pada Maret lalu, Maziya SR, finis di peringkat 1 dengan poin 51. Di kompetisi yang diikuti oleh 10 klub tersebut, Maziya bermain 21 kali, menang 16, seri 3 dan kalah 2 kali.

Baca juga: Liga 1 Kembali Bergulir, PSIS Semarang Gelar Latihan Setelah Renegoisasi Kontrak Selesai 

Petar bergabung dengan Maziya SR, pada awal Januari lalu. Bersama dengan Maziya SR, berdasarkan data Transfermarkt, Petar Planic tercatat sudah 10 kali bermain selama 760 menit dari total 21 pertandingan, di Dhivehi Premiere League. Sekadar diketahui, Maziya adalah salah satu klub elite di negara tersebut, karena dihuni 14 pemain nasional. Maziya SR pernah bertandang ke markas Persipura pada 2015 silam, di ajang Piala AFC Grup E. 

“PSIS Semarang selalu tetap di hati saya. Dengan banyak kerja keras dan percaya kepada Tuhan segalanya mungkin (bisa kembali),” kata Petar Planic di akun Instagramnya, baru-baru ini. 

“Kami memainkan sepak bola yang bagus dengan penuh semangat, dan penggemar kami adalah 12 pemain kami di lapangan. Itu adalah saat-saat yang menyenangkan, saya harap kita akan bertemu lagi,” ujarnya lagi ketika mengenang kebersamaan dengan PSIS.

Baca juga: 6 Juli 2020, Persib Bandung Kembali Berlatih

Dalam postingannya di akun Instagram pribadinya tersebut, Petar juga mengunggah momen-momen pertandingan. Baik itu ketika sedang mengawal pergerakan lawan, merayakan gol, dan momen saat dirinya mengenakan pelindung wajah, karena ada cedera di  tulang hidung.  

Kerjasama PSIS dan Petar Planic hanya bertahan satu musim. Manajemen memutuskan untuk mendatangkan bek tengah baru, Wallace Costa, setelah kontrak sang pemain tidak diperpanjang Persela Lamongan. Pada musim 2020, kontrak Wallace Costa diperpanjang.

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini