Bikin Terpesona, Ini 6 Daftar Atraksi Koreografi Suporter Liga 1 Paling Keren

Pada gelaran kompetisi Liga 1, persaingan tak hanya terjadi di dalam lapangan hijau. Namun tribun penonton juga kerap jadi arena adu kreatifitas diantara para suporter.
Para suporter itu tampak seperti berlomba-lomba menunjukkan siapa yang terbaik dengan menampilkan atraksi koreografi. Biasanya, koreografi ini dibuat dari sumbangan uang para suporter tersebut.
Hebatnya lagi, membuat sebuah koreografi tidaklah murah. Beberapa kali koreografi dibuat bisa menghabiskan lebih dari Rp 10 juta.
Baca juga: Mengenang Kehebatan Kurnia Meiga: Pukau Mourinho Hingga Mampu Buat Van Persie Frustrasi
Tentu saja hal ini menjadi sisi positif bagi atmosfer sepak bola Indonesia karena lebih mengedepankan sisi kreatifitas ketimbang arogansi saat mendukung klub kesayangannya.
Terkait itu, Bola Nusantara coba mengajak Anda untuk masuk ke mesin waktu dan mundur kembali saat kompetisi Liga 1 masih bergulir. Kita sama-sama akan melihat kembali beberapa koreogafi suporter yang paling memorable.
Penasaran? Berikut 6 koreografi paling keren milik klub Liga 1:
1. Koreografi Dont Playground With Us
Koreografi yang ditampilkan bobotoh pada laga kontra Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api sangat apik untuk dilihat. Kali ini badut dari film horor IT dipakai sebagai inspirasi untuk konsep koreo.
Tampak kengerian badut IT dilengkapi dengan latar belakang makam. Bahkan disalah satu makam tersebut terdapat nomor yang diyakini merupakan nomor punggung pemain Arema FC.
Namun ada yang paling menarik dari koreografi ini, yakni tulisan Dont Playground With Us. Banyak yang menanyakan maksud dari kata-kata tersebut di media sosial.
Baca juga: 5 Pemain Asing Eks Piala Dunia di Liga Indonesia
Ada anggapan bahwa tulisan itu tidak sesuai dengan kaidah bahasa Inggris yang benar.
Jika diartikan sebagai ‘Jangan bermain-main dengan kami’, warganet menilai seharusnya memakai ‘Don't Play Around With Us’ atau ‘Don't Mess With Us’.
Bahkan sekali lagi akun Instagram, Casual Ultras sampai menuliskan caption "Persib vs. Arema 13/09/2018 - Apa arti 'Don't playground with us'?' tulis akun Casual Ultra.
2. Koreografi Macan Kekar (Persija)
Kelompok suporter Persija, Jakmania pernah membuat koreografi macan rakasasa. Itu ditampilkansaat Persija Jakarta menjamu Johor Darul Takzim di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan.
Pada koreografi itu tampak gambar macan besar hingga sampai tribun atas SUGBK. Macan itu terlihat memiliki badan yang kekar dibuktikan dari otot tangan yang terlihat.
Saking kerennya, media dunia Copa90 sampai mensejajarkan aksi Jakmania dengan suporter klub-klub besar Eropa. Mereka antara lain Dinamo Bucuresti, Nantes, Fortuna Dusseldorf, MC Alger, Salerno, Rapid Vienna, Genoa, Paris Siant-Germain, Inter Milan, hingga AC Milan.
3. Koreografi Raksasa (Bali United)
Suporter Bali United juga sempat membuat koreografi keren. Saat itu Bali United menjamu Borneo FC di Stadio I Wayan Dipta, Gianyar.
Tampak di tribun timur, koreografi sosok raksasa dengan badan kekar yang siap meneror pemain Pesut Etam. Dalam koreografi ini juga terlihat tulisan "juara bukan mimpi jika berjuang sepenuh hati".
Baca juga: Ini Dia Pemain Bernomor Punggung 10 Terbaik Sepanjang Masa Liga Indonesia
Gayung bersambut bagi Bali United. Serdadu Tridatu menjadi juara Liga 1 2019 saat diasuh Stefano Cugurra.
4. Koreografi Kami Bersama Kamu (Persebaya)
Bonek (suporter Persebaya) juga pernah membuat koreografi keren. Uniknya, dalam koreografi itu terselip pesan untuk klub lain, Persib Bandung.
Ya, itu terjadi saat Persebaya menjamu Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Tomo. Koreografi 3D itu berukuran raksasa dan dibentangkan hingga menutup tribun penonton.
Koreo tersebut menggambarkan buaya yang menjadi maskot Persebaya bersama prajurit dengan tameng bergambar Persib.
Pada gambar buaya ada tulisan ‘Keadilan Sebatas Impian’, dan ‘Kami Bersama Kamu’.
5. Koreografi Super Elang Jawa (PSS Sleman)
PSS Sleman bisa dibilang beruntung karena memiliki suporter seperti Slemania dan BCS. Bagaimana tidak? Kelompok suporter ini terus berkreasi dengan karya-karya yang bikin siapapun terbelalak melihatnya.
Satu mahakarya yang dibuat suporter PSS yakni saat memamerkan koreografi 3D Super Elang Jawa. Bedanya, badan burung di koreografi ini dibangun mirip seperti patung.
Sementara sayap burung dibuat dari atraksi para penonton di belakangnya. Tentu saja koreografi semacam ini sangat jarang dibuat oleh suporter Indonesia.
Salut!
6. Koreografi Perdamaian (PSM Makassar)
Momen menarik mewarnai duel PSM Makassar kontra Persib Bandung pada pekan ke-27 Gojek Liga 1.
Saat tensi pertandingan meninggi, di sudut selatan tribune terbuka, The Maczman, suporter kreatif Makassar membentangkan koreografi 'perwakilan' The Jak, Bobotoh, Bonek, Aremania dan The Maczman saling berangkulan.
Baca juga: Best XI Jawa Tengah di Liga 1 2020: Los Galacticos!
Seperti diketahui, suporter Persib dan Persebaya dengan Persija dan Arema FC dikenal tidak akur. Tentu saja pesan yang disampaikan di koreografi ini sangat mengena.
The Maczman (suporter PSM) sangat berharap tidak ada lagi kerusuhan antarsuporter yang mewarnai pertandingan sepak bola di Indonesia.
Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini