Celoteh Bung Tara Eps 3: Brwa Nouri, Sang Maestro Dibalik Kesuksesan Bali United ke Puncak Klasemen Liga 1 2019

Pemain Asing Bali United, Brwa Nouri perlahan mulai menunjukkan tajinya. Pemain berpaspor Swedia itu kini menjadi maestro pemgirim operan tersukses hingga pekan ke-21 di Liga 1 2019.
Performa Brwa Nouri pada musim ini terbilang sangat krusial bagi Serdadu Tridatu. Bahkan bisa dibilang, Nouri merupakan roh penggerak di lini tengah Bali United.
Coba saja perhatikan setiap kali Bali United berlaga, alur bola pasti selalu berawal dari kaki Brwa Nouri. Gaya main seperti ini mengingatkan kita pada sosok gelandang fenomenal asal Italia, Andre Pirlo kala masih membela AC Milan atau bahkan Juventus.
Baca juga: Tertinggal Jauh dari Bali United, Apa yang Terjadi dengan PS Tira-Persikabo?
Memainkan posisi gelandang bertahan, Nouri bukan hanya bertugas menghentikan alur serangan lawan. Gaya mainnya sama sekali tidak mirip dengan Sandi Sute (Persija) atau bahkan Hariono (Persib Bandung). Perannya lebih dari itu! Ya, sekali lagi jika boleh mencari role model di dunia, mungkin Brwa Nouri mirip dengan Pirlo.
Gaya mainnya lambat. Larinya tak kencang tapi pasti. Badannya juga tidak terlalu besar untuk beradu dengan gelandang lawan. Namun dalam waktu sepersekian detik bisa tiba-tiba langsung mengirimkan umpan yang membuat barisan bek lawan tak sempat berpikir untuk menghalau serangan.
Layaknya pesulap, Brwa Nouri punya semua karakter itu dalam dirinya. Membuat para lawan terlena dengan pergerakan lambatnya tapi tiba-tiba bisa mengeluarkan tipu muslihat berupa umpan matang.
Ada satu lagi kemiripan Brwa Nouri dengan Pirlo. Coba saja Anda perhatikan selama lima menit saja bagaimana pria berusia 32 tahun ini bermain. Kepalanya sering tengak-tengok sebelum atau sesudah menerima bola. Bahkan ketika bola sudah tak ada lagi dalam penguasaan kakinya dia tetap menengak-nengok mencoba membaca pergerakan lawan dalam otaknya.
Bagi para penikmat sepak bola awam, gaya main Nouri memang tidak terlihat menonjol. Bahkan banyak yang mengatakan Nouri cuma terlihat pemain yang gemar berlari-lari pendek dan doyan mengirimkan umpan. Tak menarik!
Beda dengan Stefano Lilipaly atau Melvin Platje yang dibekali dengan kecepatan lari sekaligus kemampuan individu yang bisa melewati satu atau dua pemain lawan dengan mudah. Bagi para penonton, tentu pemain dengan karakter seperti ini mudah jadi idola.
Beda jauh dengan Nouri, walau tidak memiliki fisik kuat atau kemampuan berlari super kencang, belum ada pemain di Liga 1 2019 yang memiliki bakat selengkap dia. Visi bermain dan kemampuan membaca pertandingan top.
Kendati dalam sepak bola modern rata-rata pemain lebih mengutamakan fisik dan kecepatan, Brwa Nouri tetap mengandalkan sepak bola lambat dan menjunjung tinggi kebebasan dalam mengatur permainan. Mungkin baginya, mengolah bola menjadi sebuah kesenangan tak ternilai.
Gaya main ini pun tak terlepas dari pengamatan pelatih Bali United, Stefano Cugurra. Di Era-Teco, potensi Brwa Nouri sebagai gelandang kelas wahid berhasil dimunculkan ke permukaan.
"Untuk Nouri, mungkin diawal kedatangannya disini (Bali United), banyak yang berpikir bila dia adalah gelandang dengan tipe nomor 10. Tapi setelah saya datang, saya bicara secara personal dengan semua pemain termasuk Nouri. Salah satu yang kami bahas adalah mengenai posisi bermain yang biasa ia mainkan," kata Teco soal gaya main Brwa Nouri.
"Saat latihan, Nouri juga sangat bekerja keras. Hasilnya saat pertandingan, dia bisa tampil konsisten. Dia punya kemampuan bertahan yang bagus dan ketika menyerang dia juga bisa memberikan umpan yang terukur. Selain itu dia juga pemain yang memiliki teknik tinggi dan mampu bermain sesuai dengan sistem yang saya terapkan," imbuh Teco.
Dengan sistem yang diterapkan Teco, Brwa Nouri lebih sering bermain agak ke dalam di lini tengah. Dia menjadi penyeimbang antara duo gelandang serang, Fadil Sausu dan Paulo Sergio. Hal inilah yang membuat dirinya kian bebas dalam mengolah bola.
Statistik mencatat, hingga pekan ke-21 Liga 1 2019, Brwa Nouri menjadi pemain yang paling banyak melepaskan umpan. Total Nouri mampu melepaskan 1.027 operan tepat sasaran hanya dalam 19 laga. Tak tanggung-tanggung akurasinya bahkan sampai 91,8 persen. Wow!
Sistem Taktik Teco Nyetel dengan Brwa Nouri
Bali United era Teco memainkan formasi 4-1-4-1. Brwa Nouri dipercaya mengisi peran sebagai deep playing playmaker. Dia berdiri di belakang Fadil dan Paulo Sergio. Posisi ini dalam sepak bola biasa disebut regista (pembagi bola).
Berdiri jauh di belakang gelandang lawan, membuat Brwa Nouri bisa dengan leluasa membaca lanskap pertandingan. Dia bisa berpikir bagaimana si X akan berlari, kemana pemain Y akan mengejar bola bahkan membaca sampai si Z bereaksi jika diberi umpan panjang.
Kemungkinan-kemungkinan ini pasti selalu ada dalam otak Brwa Nouri. Dia kerap selalu lebiih dulu membaca bagaimana lawan mencoba menebak pemikirannya. Agaknya, Brwa Nouri harus berterima kasih dengan kebiasaanya tengak-tengok sepanjang laga. Simpel!
Jika boleh mengutip perkataan dari Johan Cruyff: Sepak bola itu simpel tapi tak ada yang lebih sulit ketimbang memainkan sepak bola yang simpel. Untuk bermain sepak bola yang bagus, Anda butuh pemain bagus. Namun para pemain bagus ini selalu ingin menyelesaikan pekerjaannya dengan indah ketimbang sesuai dengan yang dibutuhkan."
Baca juga: CEO Bali United Komentari Performa Brwa Nouri
Cara main Brwa Nouri yang simpel membuat seringkali jadi incaran gelandang-gelandang bertahan lawan. Seperti diketahui, gelandang bertahan murni tugas utamanya adalah menghentikan alur serangan. Bahkan para playmaker bisa dibuatnya sampai terjengkang jika itu dibutuhkan untuk mematikan proses kreatif di lini tengah.
Nouri sekali lagi bukanlah pemain dengan tipikal gocekan dribbleyang bikin mata melotot. Bukan juga pemain yang mampu berlari 50 meter dalam waktu di bawah lima detik. Tapi, Nouri memainkan sepakbola simpel yang mungkin gaya permainannya lebih cocok berada di era sepak bola 80-an.
Nah, walau Brwa Nouri merupakan seniman lapangan hijau yang seringkali terlihat berjalan dengan santai saat membawa bola, tapi dia juga dibekali dengan skill individu yang ciamik. Putaran badannya atau permainan kakinya seringkali membuat lawan tertipu. Dan, ketika itu terjadi, tipu muslihat alias umpan matang Brwa Nouri langsung meluncur ke jantung pertahanan.\
Ini yang membuat posisi Nouri sangat sulit disisihkan di lini tengah. Teco sadar betul itu! Buktinya, Nouri mampu mengemas 19 pertandingan dari 20 laga Bali United musim ini.
Talenta dan kemampuan Brwa Nouri membuat Bali United sangat sulit dikalahkan pada musim ini. Jika saja Nouri bisa tetap mempertahankan performa menawannya bukan tidak mungkin Bali United angkat mengangkat piala Liga untuk pertama kalinya.
Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini