Bolanusantara.com - Persija Jakarta akan menjamu Madura United dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2021-2022. Persiapan Persija jelang Madura United terganggu karena adanya badai Covid-19. Menurut asisten pelatih Persija, Fediansyah, kondisi ini tak ideal bagi mereka.

Sejauh ini, tujuh pemain Macan Kemayoran menjalani karantina. Ia khawatir adanya tambahan pemain yang menjalani karantina. Pasalnya, hal itu dapat mengganggu persiapan tim.

Bahkan, alumni SAD ini menyebutkan bahwa yang menentukan pemain untuk bertanding bukan hanya pelatih, melainkan juga hasil swab PCR.

“Alhamdulillah tim sampai saat ini terus berlatih dengan pemain yang ada. Hari ini (8/2) tim melakukan tes swab PCR semoga semua hasilnya negatif dan semua sehat. Dalam situasi seperti ini yang menentukan pemain main atau tidak bukan hanya head coach, tapi juga hasil PCR. Jadi semua semoga dalam kondisi sehat,” ujar Ferdiansyah saat konferensi pers jelang laga melawan Madura United.

Meski terkendala Covid-19, persiapan Persija Jakarta terus berjalan. Tim pelatih juga telah melakukan evaluasi jelang lawan Madura United. Menurut Ferdiansyah, penampilan Macan Kemayoran sudah ada perkembangan.

Baca juga: Eks-Presiden Inter Milan Berbagi Ilmu Kelola Klub Bola kepada Pemilik Persikota Prilly Latuconsina

“Evaluasi terus berjalan. Dari hasil kemarin kami memberitahu pemain bahwa kami semua sudah lebih baik dalam hal menyerang dan bertahan. Ini perlu kami tingkatkan. Semoga bermain secara tim bisa diaplikasikan saat melawan Madura United. Semoga bisa lebih baik dan mendapatkan poin,” kata Ferdi.

Ia juga menyoroti Madura United yang diisi oleh para pemain yang berkualitas. Ia meminta anak asuhnya untuk tetap mengawasi pemain lawan, meski lawan bergerak tanpa bola.

“Menurut kami Madura United diisi oleh individu-individu yang cukup bagus. Perlu kami waspadai mereka saat dan tanpa bola. Saya berharap pemain Persija dapat mengantisipasi mereka dalam menyerang. Semoga pemain bisa memberikan yang terbaik, totalitas, dan mendapatkan kemenangan,” ucap Ferdi.