Bolanusantara.com - Muhammad Riyandi, kiper Timnas Indonesia U-23 ternyata sempat menolak Persija Jakarta. Pemain kelahiran Bogor, tahun 2000 ini mempelajari sepak bola di akademi SSB Pelita Jaya.

Kepada Bola Nusantara, Riyandi menceritakan awal mula kepindahannya menuju Barito Putera. Saat itu, ia sedang belajar di Akademi Bina Taruna.

“Awalnya saya di SSB pelita Jaya selama lima tahun. Tahun 2016 pindah ke Akademi Bina Taruna dan saat itu Barito Putera sedang TC di Rawamangun,” ujar Riyandi.

Baca juga: Riyandi Terharu Kembali Perkuat Timnas Indonesia U-19

Setelah itu, ia yang bermain di Akademi Bina Taruna beruji coba melawan PS Polri. Ia yang bermain di tim utama, ternyata mendapatkan penawaran dari Barito Putera.

“Saat itu aku uji coba lawan PS Polri, mungkin ada staf Barito yang lihat dan besoknya saya dihubungi. Diajak gabung dan saya diksusi dengan manajemen Bina Taruna dan Keluarga. Setelah itu, aku terima (tawaran Barito) pas umur 16 tahun,” ujar Riyandi melanjutkan.

Sesaat sebelum pindah Barito Putera, ternyata Riyandi pernah menolak Persija Jakarta. Kejadiannya pada saat ia juga menimba ilmu di Akademi Bina Taruna.

Baca juga: Kapten Barito Putera: Liga 1 Tanpa Penonton Ibarat Sayur Tanpa Garam

“Sebenarnya sebelum di Barito, sempat mau ke Persija tahun 2016, menurut saya Barito prospeknya lebih bagus untuk pemain muda, akhirnya saya pilih Barito Putera. Karena pasti dapat jam terbang, meski masih muda.”

Riyandi bermain untuk Barito Putera selama empat tahun. Ia masih memiliki kontrak dengan Barito Putera hingga 2021 mendatang.

Note: Ayo Mainkan, menangkan, kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan rebut hadiah keren dengan hanya memainkan Game Seru Bola Nusantara! Caranya Download dulu aplikasinya di sini